Di era digital saat ini, peran Software Engineer menjadi semakin penting bagi bisnis yang ingin berkembang melalui inovasi teknologi. Namun, memilih kandidat yang tepat bukanlah tugas yang mudah.
Kesalahan dalam merekrut Software Engineer dapat menyebabkan keterlambatan proyek hingga kegagalan implementasi sistem. Oleh karena itu, penting bagi pemilik bisnis dan manajer untuk memahami 5 kriteria utama dalam memilih Software Engineer yang tepat.
Bisnis tidak hanya membutuhkan SE yang mahir secara teknis, tetapi juga mampu bekerja dalam tim, memiliki pemikiran analitis, dan bisa beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknologi.
Rekrutmen yang tepat dapat membantu perusahaan meningkatkan efisiensi kerja, mengurangi biaya operasional, serta meningkatkan kepuasan pelanggan. Apa saja tanggung jawab dan peran SE dalam perusahaan? Yuk, kita simak penjelasannya!
Apa itu Software Engineer?
Software Engineer adalah seorang profesional IT yang bertanggung jawab dalam merancang, mengembangkan, menguji, dan memelihara perangkat lunak. Mereka memiliki peran strategis dalam menciptakan solusi teknologi yang efisien dan inovatif untuk bisnis.
Sebagai bagian dari industri teknologi yang berkembang pesat, seorang Software Engineer harus memiliki pemahaman mendalam tentang System Development Life Cycle (SDLC). SDLC. Mulai dari analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi, hingga pemeliharaan dan peningkatan fitur.
Kriteria Wajib untuk Menjadi Software Engineer
Tidak sembarang orang bisa menjadi SE. Sebab, tugas SE tidak hanya memahami bahasa pemrograman, namun ada keahlian dan keterampilan lain yang harus dikuasai. Lantas, apa saja kriteria wajib menjadi seorang Software Engineer?
Kriteria 1: Kemampuan Teknis yang Mendalam
Seorang Software Engineer harus memiliki keahlian teknis yang solid. Ini mencakup:
- Penguasaan bahasa pemrograman seperti Python, Java, atau JavaScript.
- Pemahaman algoritma dan struktur data untuk optimasi kode.
- Kemampuan debugging dan testing untuk memastikan kualitas perangkat lunak.
- Pemahaman arsitektur perangkat lunak dan sistem database.
Tanpa dasar teknis yang kuat, SE akan kesulitan dalam menangani tugas-tugas kompleks. Oleh karena itu, uji keterampilan teknis kandidat dengan coding test atau live coding interview untuk memastikan mereka benar-benar menguasai bidangnya.
Selain itu, penting juga untuk melihat apakah kandidat memiliki pengalaman dengan metode pengembangan perangkat lunak seperti Agile Development, DevOps, atau (CI/CD), yang dapat mempercepat proses pengembangan dan meningkatkan kualitas produk.
Kriteria 2: Pengalaman dan Portofolio Proyek
Pengalaman kerja yang relevan sangat menentukan kualitas seorang software engineer. Faktor-faktor yang harus diperhatikan meliputi:
- Jumlah dan kompleksitas proyek yang pernah dikerjakan.
- Portofolio yang menunjukkan kualitas dan skalabilitas aplikasi yang dikembangkan.
- Pengalaman dalam bekerja di industri yang sesuai dengan bisnis Anda.
Semakin banyak pengalaman yang relevan, semakin besar kemungkinan kandidat dapat menangani proyek dengan baik.
Pastikan untuk mengevaluasi portofolio kandidat dengan memperhatikan aspek seperti struktur kode, dokumentasi, serta penggunaan teknologi terbaru.
Selain pengalaman individu, penting juga untuk menilai apakah kandidat pernah bekerja dalam tim lintas fungsi (cross-functional teams) dan bagaimana mereka berkontribusi dalam proyek sebelumnya.
Kriteria 3: Kemampuan Problem Solving dan Inovasi
Software engineer yang hebat tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga mampu memecahkan masalah dengan cara yang inovatif. Beberapa aspek yang menunjukkan kemampuan ini meliputi:
- Kecepatan dalam menemukan solusi untuk bug atau error.
- Kreativitas dan inovasi dalam merancang sistem yang efisien.
- Pengalaman dalam mengembangkan fitur baru yang meningkatkan pengalaman pengguna.
Misalnya, dalam proyek pengembangan aplikasi e-commerce, seorang Software Engineer yang inovatif dapat menemukan solusi otomatisasi proses checkout atau meningkatkan kecepatan loading halaman tanpa mengorbankan kualitas desain.
Kriteria 4: Soft Skills dan Komunikasi Efektif
Kemampuan teknis tanpa komunikasi yang baik bisa menjadi masalah besar dalam tim. Soft skills yang penting antara lain:
- Kemampuan berkomunikasi dengan tim teknis maupun non-teknis.
- Kolaborasi dalam tim untuk mencapai tujuan proyek.
- Adaptabilitas terhadap perubahan dalam lingkungan kerja.
Seorang Software Engineer sering kali harus menjelaskan solusi teknis kepada tim manajemen atau klien yang tidak memiliki latar belakang teknologi. Oleh karena itu, komunikasi yang jelas dan efektif sangat penting dalam memastikan keberhasilan proyek.
Kriteria 5: Kesesuaian dengan Budaya dan Nilai Perusahaan
Software Engineer yang hebat harus bisa beradaptasi dengan budaya dan nilai perusahaan. Hal ini mencakup:
- Komitmen terhadap visi dan misi perusahaan.
- Cara kerja yang sesuai dengan budaya tim.
- Kesiapan untuk berkembang bersama perusahaan.
Sebagai contoh, perusahaan yang mengedepankan inovasi dan kolaborasi akan lebih cocok dengan kandidat yang proaktif dalam berbagi ide dan mampu bekerja dalam tim multidisiplin.
Kriteria Software Engineer Menurut Tech Leads GeekGarden
Anda sudah ketahui beberapa kriteria wajib untuk menjadi seorang SE. Lantas, apakah kehadiran seorang SE sangat penting di perusahaan IT? Kira-kira ekspektasi apa yang harus dipenuhi SE di perusahaan? Kita ketahui sudut pandang Direktur GeekGarden, yuk!
Menurut Firmansyah, Founder sekaligus Direktur Utama GeekGarden, Software Engineer yang dibutuhkan perusahaan, khususnya di GeekGarden adalah seseorang yang cepat tanggap, profesional, dan berkeinginan untuk belajar.
“Sebab, pola pengembangan software hari ini sangat agile. Jadi, dibutuhkan SE yang memiliki kemampuan beradaptasi cepat, baik dengan tim maupun teknologi yang digunakan,” ujar Firmansyah.
Dengan kriteria-kriteria spesifik tersebut, apakah posisi SE sangat dibutuhkan di perusahaan IT? Tentu saja!
“SE adalah seseorang yang memiliki multifungsi dan tujuan, kapasitas SE harus bisa merancang, mengembangkan, memantau, dan mengevaluasi. Jadi, perannya sangat vital,” tambah Firmansyah.
Menurut Hila, Human Capital Manager GeekGarden, kriteria yang dibutuhkan adalah seseorang yang memiliki kemampuan mendokumentasikan pekerjaan dalam project, mulai dari kedisiplinan di project management tools hingga tools penyimpanan repository.
“Selain itu, SE juga harus mampu memahami security management agar project bisa berjalan dengan aman dari segi user maupun sistem,” tambah Hila.
Itulah dia beberapa keterampilan dan kriteria wajib untuk menjadi Software Engineer. Meskipun terdengar general, ternyata SE memiliki peran dan tanggung jawab yang penting untuk keberlangsungan proyek IT.
Tugas SE tidak hanya mengembangkan, tetapi juga memantau dan mengevaluasi. Jadi, dengan rekrutmen yang tepat, perusahaan akan sangat terbantu dengan kehadiran SE untuk meningkatkan produktivitas perusahaan.
Jadi, untuk Anda yang ingin menjadi SE, persiapkan diri dengan baik agar bisa menjadi kandidat yang tepat untuk direkrut. Jangan lupa pantau website karir kami untuk temukan pekerjaan impian Anda!
Hire Software Engineer untuk Proyek IT Anda bersama GeekGarden
Jika Anda sedang mencari Software Engineer untuk membantu kesuksesan proyek IT, rekrut talent kami yang sudah berpengalaman membantu mitra bisnis di berbagai bidang.
Coba Layanan IT Manpower Sharing (IT MPS) dari GeekGarden! Konsultasikan kebutuhan spesifik Anda bersama kami sekarang!
Penulis: Sari Dewi (Content Writer)
