Dalam dunia bisnis, terdapat istilah “roadmap planning” yang berfungsi sebagai peta perjalanan yang membantu tim memahami tujuan bisnis.
Dalam artikel ini, Anda akan mengetahui apa itu roadmap planning beserta tujuan dan prinsip dasar yang digunakan. Jadi, simak artikel berikut ini!
Apa itu Roadmap Planning?
Roadmap planning adalah strategi visual yang dirancang untuk membantu bisnis menentukan arah tujuan mereka.
Selain itu, rencana tersebut juga membantu menetapkan prioritas, dan mengidentifikasi langkah yang harus diambil untuk mencapainya.
Secara sederhana, roadmap adalah alat komunikasi yang menjelaskan strategi jangka pendek dan panang secara terstruktur.
Sebab, tanpa roadmap planning yang jelas, perusahaan bisa kehilangan arah dan tidak mampu mencapai hasil yang maksimal.
Selain itu, dalam roadmap planning terdapat business intelligence yang berperan untuk menganalisis dan menyediakan data. Dengan BI, keputusan yang diambil dalam roadmap planning akan lebih akurat dan efektif berbasis data.
Perbedaan Roadmap Planning dan Business Plan
Lantas, apa perbedaan antara roadmap planning dan business plan? Mari kita lihat dari tujuannya terlebih dahulu.
Roadmap berisi tentang arah strategis, tujuan, dan tonggak pencapaian utama dari sebuah proyek. Peta ini memberikan gambaran umum tingkat tinggi tentang langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu.
Sementara itu, business plan adalah dokumen yang menjelaskan secara menyeluruh strategi, tujuan, detail operasional, serta proyeksi keuangan suatu bisnis.
Rencana ini berfungsi sebagai blue print bagi organisasi dan digunakan untuk mendapatkan pendanaan atau memandu pertumbuhan perusahaan.
Perbedaan lainnya adalah di bentuk penyajiannya. Peta perjalanan biasanya disajikan dengan gambar atau visual, seperti diagram, timeline, dan representasi grafik lainnya. Sedangkan rencana bisnis disajikan dengan lebih detail dan lengkap.
Untuk jangka waktunya, peta perjalanan cenderung berfokus untuk jangka waktu pendek, sementara rencana bisnis berfokus untuk jangka waktu yang lebih panjang.
Baca Juga: 9 Strategi dan Tips Sukses Scale Up Bisnis di Era Digital
Pentingnya Roadmap Planning untuk Bisnis
Roadmap adalah elemen kunci untuk keberhasilan bisnis. Berikut adalah alasan mengapa roadmap sangat penting:
1. Menetapkan Fokus
Roadmap membantu tim memahami apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak perlu dilakukan. Hal ini sangat penting untuk menghindari pengalihan fokus yang tidak perlu.
2. Meningkatkan Kolaborasi
Dengan roadmap, setiap anggota tim dapat melihat peran mereka dalam gambaran besar, sehingga mendorong kerja sama yang lebih baik.
3. Mengidentifikasi Risiko
Peta perjalanan memudahkan bisnis untuk memprediksi tantangan yang mungkin terjadi di masa depan, sehingga perusahaan dapat merencanakan strateginya.
4. Mengoptimalkan Sumber Daya
Dengan peta perjalanan, perusahaan dapat mengalokasikan sumber daya secara efisien dan memprioritaskan inisiatif yang memberikan dampak terbesar.
Prinsip Roadmap Planning dalam Bisnis
Peran dan tujuan roadmap sangat penting bagi perusahaan. Peta perjalanan berfungsi sebagai panduan yang idealnya memuat 7 prinsip dasar berikut ini:
- Ringkas: Roadmap harus disusun secara singkat, padat, dan tidak bertele-tele.
- Jelas: Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti agar semua pihak dapat memahaminya dengan baik.
- Terukur: Setiap elemen, mulai dari program, tujuan, hasil (output), dampak (outcome), hingga waktu pelaksanaan, harus dapat diukur secara terstruktur.
- Detail: Roadmap perlu mencantumkan rincian pelaksanaan kegiatan secara mendalam.
- Fleksibel: Peta perjalanan sebaiknya dirancang untuk dapat menyesuaikan diri dengan perubahan atau menerima masukan jika diperlukan.
- Komitmen: Peta perjalanan ini merupakan hasil kesepakatan bersama dari semua pemangku kepentingan.
- Resmi: Sebagai panduan resmi, roadmap hanya digunakan dalam konteks pekerjaan dan tidak diperbolehkan dibagikan kepada pihak luar.
Komponen Utama dalam Roadmap Planning
Dalam sebuah peta perjalanan, Anda harus memuat beberapa komponen utama yang penting di dalamnya. Apa saja komponen utamanya?
1. Visi dan Misi
Visi adalah gambaran besar tentang apa yang ingin dicapai perusahaan di masa depan, sementara misi adalah langkah konkret untuk mencapai visi tersebut. Secara sederhana, visi memberikan arah, dan misi memberikan cara untuk mencapainya.
2. Tujuan Jangka Pendek dan Panjang
Bagi tujuan menjadi tiga kategori: jangka pendek (3-6 bulan), dan jangka panjang (lebih dari 1 tahun). Dengan pemisahan ini, roadmap planning dapat memberikan panduan yang lebih jelas.
Jenis-Jenis Roadmap Planning dalam Bisnis
Dalam bisnis, terdapat beberapa peta perjalanan yang umum digunakan. Apa saja jenisnya?
1. Roadmap Strategis
Jenis peta perjalanan ini berfokus pada tujuan besar perusahaan, seperti meningkatkan pangsa pasar atau memperluas operasional ke wilayah baru.
2. Roadmap Produk
Digunakan untuk merencanakan pengembangan produk dari tahap awal hingga peluncuran. Biasanya mencakup fitur, jadwal, dan pembaruan.
3. Roadmap Proyek
Dirancang untuk mengelola proyek tertentu. Roadmap planning ini memecah proyek menjadi tugas-tugas yang lebih kecil dengan tenggat waktu yang jelas.
Tools yang Digunakan dalam Membuat Roadmap Planning
Dalam pembuatan peta perjalanan, Anda dapat menggunakan beberapa tools untuk mendukung perencanaan. Berikut adalah beberapa tools-nya:
1. Trello
Trello merupakan salah satu alat yang sering digunakan oleh perusahaan dalam pembuatan business plan. Alat ini cocok untuk manajemen tugas kecil dan menengah, dengan visualisasi yang mudah dipahami.
2. Notion
Alat ini juga menjadi yang umum digunakan untuk mengelola proyek perusahaan. Notion menyediakan berbagai template peta perjalanan yang dapat berupa tabel, kalender, daftar, atau board.
3. Slack
Selanjutnya, terdapat Slack yang bisa menjadi alat dalam membuat roadmap planning. Keunggulan alat ini adalah pengguna dapat berbagi file, seperti dokumen sheet dan file lainnya.
Cara Membuat Roadmap Planning yang Efektif
Terdapat beberapa langkah untuk membuat peta perjalanan yang efektif. Berikut adalah tahapannya:
1. Analisis Situasi
Langkah pertama adalah memahami posisi bisnis saat ini melalui analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats). Hal ini memberikan insight tentang kekuatan internal dan peluang eksternal.
2. Identifikasi Prioritas Utama
Selanjutnya, tentukan fokus utama berdasarkan visi bisnis. Misalnya, jika tujuan utamany adalah meningkatkan pendapatan, roadmap harus mencakup strategi pemasaran dan penjualan.
3. Penjadwalan dan Timeline
Kemudian, susunlah jadwal dengan milestone yang jelas. Milestone ini dapat membantu tim untuk memahami progress yang sudah dicapai dan langkah apa yang harus dilakukan berikutnya.
Itulah dia penjelasan tentang peta perjalanan dalam bisnis beserta prinsip dan cara membuatnya. Roadmap planning adalah panduan penting yang membantu bisnis mencapai tujuan mereka dengan lebih terarah.
Dengan visi yang jelas, alat yang tepat, dan kolaborasi yang baik, perusahaan dapat mengoptimalkan potensinya.
Jika Anda hendak membuat sebuah proyek berbasis digital dan teknologi, GeekGarden dapat menjadi business consultant yang tepat untuk bisnis Anda.
Kami menawarkan berbagai layanan IT dan pengembangan yang dikerjakan oleh berbagai talent yang berpengalaman di bidangnya. Jadi, segera kunjungi website kami dan konsultasikan kebutuhan spesifik Anda!
Penulis: Sari Dewi (Content Writer)
Editor: Helmi Maulidina (SEO Specialist)
